Langsung ke konten utama

UMAT ISLAM HARUS REBUT KEKUASAAN

UMAT MUSLIM WAJIB REBUT KEKUASAAN MELALUI POLITIK!!! 

Banyak yang bicara Saya Islam, dan saya Pengikut Nabi Muhammad SAW. Tetapi beliau beliau lupa dalam menjalani kehidupan itu ada Aturan yang diajarkan di dalam Agama Islam. Ketika mayoritas kita Ummat Islam masih terus menerus bicara tentang Nusantara dan Negara, mereka lupa dengan Islamnya. 

Padahal Negara itu memiliki Undang undang & memakai Aturan yang dibuat oleh mereka yang memiliki KEKUASAAN, Eksekutif maupun Legislatif. 
Bila Kekuasaan itu dipegang Bukan Orang Islam yang Kaffah, maka produk UU & Aturannya pasti menurut selera dan kemauan dunia. Namun ketika yang memegang Kekuasaan itu orang Islam yang benar benar memegang teguh Agamanya. Insyaallah Produk UU & Aturan yang dibuat demi kemaslahatan Ummat dan Membela Agama Allah. 

Di dalam Al Qur'an Allah SWT mengingatkan kepada kita, bahwa sesungguhnya Islam itu merupakan Agama yang Rahmatan Lil Alamin. Islam juga mengatur Urusan Dunia hubungan sesama manusia, Hablum minannas. Juga masalah Akidah, Hablum minallah. 
Dan Islam sangat menghormati perbedaan agama, Lakum dinukum waliadin ( untukmu agamamu dan untukku agamaku) 

Begitu juga dalam memilih Pemimpin, Islam ada Panduannya. Bila kita ragu , karena ketidak Tahuan kita . Maka Ulama-lah tempat bertanya. Tentu Ulama yang Hak bukan Ulama yang Su'u (Ulama Ubud dunia). 

Indonesia dengan Muslim Mayoritas, tetapi mengapa Partai Islam selalu kalah dalam Pemilu? 
Karena ; 
1.TIDAK BERSATUNYA UMAT ISLAM; 
2.TIDAK BERSATUNYA ULAMA; (perbedaan Majhab) 
3.DIKONDISIKAN UNTUK DIPECAH BELAH OLEH YAHUDI & NASORO 
4. UMAT ISLAM TIDAK KONSISTEN DENGAN DO'ANYA KETIKA SHOLAT WAMAHYAYA WAMAMATI LILLAHI TA'ALA LUPA DENGAN PESAN DO'A TALKIN MARRABBUKA? ALLAH SWT MARASULUKA? MUHAMMAD RASULLAH MAIMAMUKA? AL QUR:AN MAIKWANUKA? MUKMININ WAL MUKMINAN 
5. UMAT ISLAM DIDOKTRIN UNTUK TIDAK MASUK KE POLITIK KARENA KATANYA POLITIK ITU KOTOR. 

INGAT PESAN ULAMA MUDA 'UAS' 
Kekuatan Ulama hanya bicara di Majelis Taklim, Mimbar setelah itu hilang. Tetapi bila Kekuasaan yang bicara, cukup dengan tanda tangan mengeluarkan Produk UU & Aturan. 

ITULAH GUNANYA KEKUASAAN, DAN KEKUASAAN ITU HARUS DIRAIH DENGAN BERPOLITIK OLEH UMAT MUSLIM DI INDONESIA. 
*2019 adalah Momentum Kebangkitan kaum Muslimin* 
*PARTAI BULAN BINTANG* menjadi Pilihan Utama kaum Muslimin bila kita bisa mensosialisasikannya. Alasannya karena PBB adalah Partai Ahlul Sunnah wal Jamaah (tanpa mempermasalahkan perbedaan Majhab). Partai bersih dan Secara nyata nyata menyatakan dirinya sebagai Partai Islam. 

Kiranya bermanfaat, khususnya bagi kader Partai Bulan Bintang untuk segera mempersiapkan diri dalam menghadapi pergulatan Politik tanah air. Bila ada kata dan tulisan yang kurang pas, itu kesalahan Al fakir. Sesungguhnya Kebenaran hanya milik Allah SWT. Amiin 





Burhan Saidi.HSB
KETUA PAC PBB KEBAYORAN BARU JAK-SEL

Komentar

Postingan populer dari blog ini

NO.5 BURHAN SAIDI PARTAI PBB NO.19 CALEG DPRD DKI DAPIL 7 JAKARTA SELATAN

CALEG DPRD DKI DAPIL 7 JAKARTA SELATAN 2019                                                                        PARTAI PBB 19                                                                    NO. 5 BURHAN SAIDI. Profil Burhan Saidi Caleg DPRD DKI Partai Bulan Bintang (PBB) Nama : BURHAN SAIDI,HSB T/Tgl lahir : Banda Aceh, 9 Juni 1970 Suku : Minang Chaniago Pekerjaan : Wiraswasta Riwayat Pendidikan : SDN 054 Kasuari Deli Serdang Tamat 1984 (Kelas 1-2 SD di Al Ulum Medan Sumut 1977-1979, Kelas 3 di SD Rengas Condong Muara Bulian Batang Hari Jambi 1979-1980, Kelas IV-VI di SDN 054 Deli Serdang) SMPN 03 Muara Buli...

Surat kepada Yth: Pimpinan & Anggota Komisi VI DPR RI

Jakarta,  20 April 2013 Kepada Yth: Bapak/Ibu Pimpinan & Anggota Komisi VI DPR RI Di Tempat Dengan Hormat, Dalam surat ini  kami ingin menyampaikan masukan kepada Bapak/Ibu Pimpinan  & Anggota Komisi VI DPR RI yang membidangi Permasalahan Revitalisasi Pasar pasar yang ada di seluruh wilayah di Indonesia.  Adapun maksud dan tujuan kami adalah sebagai bahan masukan kepada Pimpinan & Anggota  Dewan Yang Terhormat dalam rangka menyikapi permasalah yang muncul dan langkah langkah  yang harus dilakukan  disetiap Revitalisasi Pasar pasar di Daerah. Sebelumnya kami ingin menyampaikan beberapa hal mengenai permasalahan yang dihadapi oleh Pemerintah Pusat maupun daerah dalam rangka Pengucuran dana untuk Revitalisasi Pasar Tradisional/Pasar Rakyat. Dasar pemikiran kami adalah melihat dari kenyataan yang terjadi dilapangan. Dimana sejujurnya banyak hal yang sangat menyimpang dari laporan yang disampaikan oleh masing masing P...

Jeritan Petani yang tidak diperdulikan oleh Bangsanya sendiri

Indonesia Negara Agraris dengan Lahan yang luas dan subur. Tetapi Petani hidup dibawah garis kemiskinan, lahan mereka hilang dikuasai tengkulak dan lintah darat. Pembudidayaan Bibit tidak tersedia dengan harga terjangkau. Pupuk subsidi hilang karena penyediaan pupuk dilepas ke pasar. Yang akhirnya dikuasai oleh tengkulak dan pengumpul dengan harga yang sangat tinggi. Setelah panenpun mereka kesulitan memasarkan hasil pertanian mereka. Karena Pemerintah baik Pusat maupun daerah dan Departement terkait tidak serius melindungi para Petani dengan membantu memasarkan hasil pertanian mereka. Seharusnya Pemerintah Pusat dan Daerah serta Departement terkait berusaha mengawal mereka mulai dari hulu sampai hilir. Sehingga Petani kita bisa hidup makmur, dan dipasaran tidak lagi bergantung kepada produk pertanian inport. Petitioning Menteri Pertanian Republik Indonesia Kementrian Pertanian Republik Indonesia: Lindungi Petani kita dari Kebangrutan & Kemiskinan Pen...